Demi Rezeki Halal, Kakek Ini Rela Menjadi Badut
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/903102/original/029116600_1434511594-suaedi.jpg)
KETIKA ekonomi mulai terasa sulit sementara kehidupan harus terus berjalan. Seorang kakek yang seharusnya istrahat menikmati masa tuanya masih harus mencari nafkah untuk keluarganya.
Kakek Suwadi mengutarakan bahwa sejak tujuh tahun yang lalu, dia sudah tidak bekerja. Selain karena usianya, juga karena penyakit stroke yang dia derita. Dahulu, pekerjaannya adalah tukang batu.
Lambat laun, kebutuhan hidup terus meningkat, sementa istrinya yang semula bekerja di sebuah warung yang menjual nasi jagung tidak lagi bekerja. Karena pemilik warung memutuskan untuk menutup warungnya.
Akhirnya, tutur Suwadi, istrinya mempunyai ide bagaimana agar keduanya bisa kembali bekerja. Yaitu dengan menyewa pakaian badut dan berkeliling untuk mengamen.
Sejak saat itulah keduanya mengamen sebagai badut ke kampung. Semoga semangat kakek dan istrinya ini menjadi pemicu kita untuk terus bersemangat meraih rezeki yang halal dan tidak terus berputus asa.