Gak Nyangk4, 3 Cara Ini 4mpuh Keluarkan Ulat G1gi Penyebab Sakit Gigi dan Gigi Berlub4ng
Gigi berlubang merupakan masalah yang besar bagi kesehatan. Gigi berlubang ini akan membuat diri kita menjadi susah dalam mengunyah karena makanan yang dimakan akan lengket atau masuk ke dalam lubang sehingga akan membuat ulat- ulat dalam gigi menjadi gampang untuk menghabiskan gigi kita secara perlahan- lahan.
Seperti yang dilansir alodokter, bahwa gigi berlubang dapat diatasi dengan beberapa cara tradisional sehingga sakit gigi sementara akan dapat terhentikan. Nah, kami kan memberikan beberapa cara tradisional untuk menghilangkan ulat gigi dan meredakan sakit gigi kamu.
1. Mengunyah Daun Jambu
Daun jambu dapat membunuh ulat dalam gigi berlubang karena daun jambu mengandung anti-inflamasi, anti-bakteri, anti- mikroba, dan analgesik.
2. Oleskan Cuka Sari apel
Cuka sari apel ini mengandung anti-inflamasi dan anti-bakteri yang dapat membunuh ulat dalam gigi berlubang. Siapkan kapas dan celupkan ke cuka sari apel, kemudian tempelkan pada gigi berlubang agar ulat-ulatnya mati dan keluar.
3. Oleskan Cabe Rawit
Siapkan beberapa cabe rawit segar, kemudian haluskan dan tambahkan cuka sari apel, sedikit bubuk jahe. Lalu letakan pada gigi berlubang untuk membunuh ulat dalam gigi berlubang.
Itulah beberapa cara membunuh ulat dalam gigi berlubang, walaupun cara ini mudah dan membuat gigi sembuh. Tetapi ini hanya dalam waktu sementara karena akan bisa kambuh lagi.
Cara Alternatif Mengeluarkan Ulat Gigi dengan Biji Terong dan Batok Kelapa
Baiklah, berikut merupakan pengobatan alternatif untuk penderita sakit gigi dengan cara mengeluarkan ulat gigi.
Persiakan alat dan bahan :
Cari batok kelapa potong 1/3 bagian, ambil 3/4 bagiannya, rapikan tepi batok dengan amplas, serta amplas bagian luar dan dalamnya agar rata dan halus. Kemudian beri lubang kecil batok pada bagian atasnya lalu beri selang waterpass, rapatkan agar saat pengasapan nanti tidak ada asap keluar dari celah.
Selang +/- 50 cm
Persiapkan kaleng bekas berbentuk kotak atau bulat ukuran sedang (kaleng biskuit).
Batu atau pecahan genteng bersihkan atau balok kayu sebagai pengganjal nantinya.
Pecahkan genteng dan jadikan beberapa potongan kecil seukuran telapak tangan, anda juga bisa menggunakan pecahan genteng tak beraturan atau bulat.
Tungku api kayu bakar
Biji terong belanda atau terong liar yang sudah masak (terong kecil berwarna kuning), ambil bijinya kemudian jemur keringkan hingga berwarna hitam kecoklatan.
Minyak sayur atau minyak makan.
Jepitan untuk membolak-balik genteng.
Note: alat-alat diatas merupakan contoh, apabila kesulitan mendapatkannya boleh diganti dengan yang lain, yang penting fungsinya sama. Contoh: kaleng biskuit diganti dengan baskom.
Proses mengeluarkan ulat gigi
Panaskan genteng didalam tungku, letakan ditas bara api hingga genteng menjadi merah membara.
Isi kaleng biskuit dengan air, kemudian letakan batu bata, atau ganjal ditengah kaleng berisi air, tapi ingat jangan sampai ganjal terendam air, cukup tercelup saja.
Letakan genteng panas diatas ganjal kemudian letakan biji terong kuning diatasnya.
Teteskan sedikit minyak makan, dan biji terong akan termasak dan mengeluarkan asap.
Tutup dengan batok kelapa yang telah diberi selang, kemudian tempelkan ujung selang di bagian gigi yang sakit.
Naik-turunkan atau pompa batok kelapa supaya asap terus mengalir keatas dan keluar melalui lubang selang.
Ujung selang dimasukan ke mulut pasien dan tahan hingga satu menit jangan sampai asap keluar.
Kemudian pasien meniup dan menghisap asap secara perlahan selama kurang lebih 10 kali.
Apabila asapnya berkurang, segera ganti genteng dengan yang baru.
Saat penggantian genteng, perhatikan juga sekelilingnya, dipermukaan air, diatas ganjal, atau diatas genteng, apakah ada benda kecil mirip parutan kelapa berwarna putih atau hitam jika terpanggang di genteng. Kalau ada, berarti ulat gigi berhasil dikeluarkan dari sarangnya.
Inilah ulat gigi yang membuat gigi anda cekot-cekot. Beberapa kasus menemukan lebih dari 3 ulat gigi yang bersarang di gusi, Jika dalam jangka 15 menit setelah ulat terakhir keluar dan tidak menemukan ulat lagi berarti semua ulat gigi sudah terlepas dari gigi anda.
Seperti yang dilansir alodokter, bahwa gigi berlubang dapat diatasi dengan beberapa cara tradisional sehingga sakit gigi sementara akan dapat terhentikan. Nah, kami kan memberikan beberapa cara tradisional untuk menghilangkan ulat gigi dan meredakan sakit gigi kamu.
1. Mengunyah Daun Jambu
Daun jambu dapat membunuh ulat dalam gigi berlubang karena daun jambu mengandung anti-inflamasi, anti-bakteri, anti- mikroba, dan analgesik.
2. Oleskan Cuka Sari apel
Cuka sari apel ini mengandung anti-inflamasi dan anti-bakteri yang dapat membunuh ulat dalam gigi berlubang. Siapkan kapas dan celupkan ke cuka sari apel, kemudian tempelkan pada gigi berlubang agar ulat-ulatnya mati dan keluar.
3. Oleskan Cabe Rawit
Siapkan beberapa cabe rawit segar, kemudian haluskan dan tambahkan cuka sari apel, sedikit bubuk jahe. Lalu letakan pada gigi berlubang untuk membunuh ulat dalam gigi berlubang.
Itulah beberapa cara membunuh ulat dalam gigi berlubang, walaupun cara ini mudah dan membuat gigi sembuh. Tetapi ini hanya dalam waktu sementara karena akan bisa kambuh lagi.
Cara Alternatif Mengeluarkan Ulat Gigi dengan Biji Terong dan Batok Kelapa
Baiklah, berikut merupakan pengobatan alternatif untuk penderita sakit gigi dengan cara mengeluarkan ulat gigi.
Persiakan alat dan bahan :
Cari batok kelapa potong 1/3 bagian, ambil 3/4 bagiannya, rapikan tepi batok dengan amplas, serta amplas bagian luar dan dalamnya agar rata dan halus. Kemudian beri lubang kecil batok pada bagian atasnya lalu beri selang waterpass, rapatkan agar saat pengasapan nanti tidak ada asap keluar dari celah.
Selang +/- 50 cm
Persiapkan kaleng bekas berbentuk kotak atau bulat ukuran sedang (kaleng biskuit).
Batu atau pecahan genteng bersihkan atau balok kayu sebagai pengganjal nantinya.
Pecahkan genteng dan jadikan beberapa potongan kecil seukuran telapak tangan, anda juga bisa menggunakan pecahan genteng tak beraturan atau bulat.
Tungku api kayu bakar
Biji terong belanda atau terong liar yang sudah masak (terong kecil berwarna kuning), ambil bijinya kemudian jemur keringkan hingga berwarna hitam kecoklatan.
Minyak sayur atau minyak makan.
Jepitan untuk membolak-balik genteng.
Note: alat-alat diatas merupakan contoh, apabila kesulitan mendapatkannya boleh diganti dengan yang lain, yang penting fungsinya sama. Contoh: kaleng biskuit diganti dengan baskom.
Proses mengeluarkan ulat gigi
Panaskan genteng didalam tungku, letakan ditas bara api hingga genteng menjadi merah membara.
Isi kaleng biskuit dengan air, kemudian letakan batu bata, atau ganjal ditengah kaleng berisi air, tapi ingat jangan sampai ganjal terendam air, cukup tercelup saja.
Letakan genteng panas diatas ganjal kemudian letakan biji terong kuning diatasnya.
Teteskan sedikit minyak makan, dan biji terong akan termasak dan mengeluarkan asap.
Tutup dengan batok kelapa yang telah diberi selang, kemudian tempelkan ujung selang di bagian gigi yang sakit.
Naik-turunkan atau pompa batok kelapa supaya asap terus mengalir keatas dan keluar melalui lubang selang.
Ujung selang dimasukan ke mulut pasien dan tahan hingga satu menit jangan sampai asap keluar.
Kemudian pasien meniup dan menghisap asap secara perlahan selama kurang lebih 10 kali.
Apabila asapnya berkurang, segera ganti genteng dengan yang baru.
Saat penggantian genteng, perhatikan juga sekelilingnya, dipermukaan air, diatas ganjal, atau diatas genteng, apakah ada benda kecil mirip parutan kelapa berwarna putih atau hitam jika terpanggang di genteng. Kalau ada, berarti ulat gigi berhasil dikeluarkan dari sarangnya.
Inilah ulat gigi yang membuat gigi anda cekot-cekot. Beberapa kasus menemukan lebih dari 3 ulat gigi yang bersarang di gusi, Jika dalam jangka 15 menit setelah ulat terakhir keluar dan tidak menemukan ulat lagi berarti semua ulat gigi sudah terlepas dari gigi anda.